Dinas Pertanian Berikan Bantuan Pompa ke Para Petani
PURWAKARTA – Untuk mengantisipasi kekeringan pada musim kemarau saat ini, Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta telah mendistribusikan bantuan pompa air sebanyak 95 unit kepada para petani yang tergabung dalam kelompok tani (Gapoktan).
Bantuan pompa air yang telah didistribusikan tersebut, terang Agus Rachlan Suherlan Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta, Selasa (19/9) di kantornya, 75 unit diantaranya di distribusikan pada Juli 2017 lalu.
Sedangkan 20 unit lagi, lanjut Agus, di distribusikan kepada para petani pada akhir pekan kemarin yang dipusatkan di Desa Lebak Anyar Kecamatan Pasawahan. Pompa air tersebut, merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
Dengan adanya bantuan pompanisasi tersebut, sambung dia, memberi harapan kepada para petani dimana sebelumnya area persawahan yang sudah di tanami padi usia dua bulan terancam gagal panen karena tidak adanya sumber air untuk mengairi area persawahan.
Di Purwakarta sendiri, jelas Agus Rachlan Suherlan, luasan persawahan mencapai 17.792 hektar dan 7000 hektar diantaranya merupakan sawah tadah hujan. Namun pada musim kemarau sekarang ini, area persawahan yang terancam kekeringan seluas 73 hektar.
Tetapi dengan adanya bantuan pompaniasi ini, terangnya, para petani bisa kembali mengairi area persawahannya melalui penyedotan air yang bersumber dari air Embung, situ ataupun air yang ada di bekas galian pasir. Pemanfaatan pompa ini, bisa dilakukan secara bergilir oleh petani.
Ditambahkan Agus, dari luasan 73 hektar yang terancam kekeringan tersebut 10 hektar diantaranya terkategori gagal tanam karena baru berusia antara 1 sampai 30 hari. Karena air yang dibutuhkan untuk mengairi area persawahan tidak ada, akibatnya gagal tumbuh.(Tebee/01)
