Keluhan Masyarakat Di Medsos,Di Respon Cepat Camat Jatiluhur .
PURWAKARTA – Mendapat informasi dari masyarakat melalui media sosial tentang adanya anak usia 12 tahun, Muhammad Perdi Permana yang terdapat benjolan di tangan kangan dekat dengan telunjuk langsung di respon Asep Supriatna, Camat Jatiluhur .
Respon Camat Jatiluhur adalah langsung melakukan tindakan dengan membawa anak tersebut untuk berobat.
“Saya ucapkan terimakasih informasi yang disampaikan, medsos menjadi media yang ampuh untuk mengetahui permasalahan yang ada,” ucap Asep Supriatna, saat dihubungi melalui Selulernya. Jumat (13/10).
Menurut keterangan ketua RW 01 Desa Bunder,lanjut dia, anak tersebut dulu pernah ditangani juga. Malah pernah dengan menggunakan ambulan desa diantar ke RSHS bandung. Keluarga anak tersebut, ibunya buruh pabrik. Sehingga punya BPJS.
“Hanya saja, seperti diketaui, tindakan di RSHS kan harus ngantri, kadang dalam waktu yang lama dan tidak tentu.” ungkap Camat Jatiluhur.
Sekarang mau di coba, tambah Asep, buat rujukan baru dan mau coba agar bisa dirujuk ke Rumah Sakit yang lain tipe nya A.
“Tadi kata dokter puskesmas, sepertinya ada pembuluh darahnya gitu lah, saya ngga ngerti medisnya. sehingga ngga bisa ditangani oleh rumah sakit yang ada di kita (RSUD Bayu Asih, Red),” kata dia.
Pagi ini Jumat (13/10), papar Asep, sudah diantar bersama bidan desa bunder, staf puskesmas dan staf Kecamatan Jatiluhur, menggunakan ambulan desa ke Klinik Annissa, kemudian lanjut RSUD Bayu Asih.
Muhammad Perdi Permana (12), yang merupakan anak dari Solihin Suriang (43) dan Tati Maryati (34) yang diketahui ada benjolan dilengan nya tersebut, sudah diketahui dari usia sejak usia 3 tahun.
Solihin mungkapkan, dirinya sudah mengetahui ada benjolan pada tangan kiri anaknya tersebut sejak usianya masih 3 tahun.
“Benjolan di tangan Perdi makin besar,Perdi pun merasa sakit ketika tersentuh, dan sekarang ada bintik di mata sebelah kiri, serta kaki sebelah kiri ada benjolan kecil,” kata Solihin.
Solihin yang bekerja sebagai buruh serabutan mengaku, bersyukur dengan adanya bantuan dari Camat Jatiluhur yang langsung merespon kesulitan dirinya.
“alhamdulilah dengan adanya bantuan dari pak camat atas keluhan saya, akhirnya anak saya ditangani RSUD Bayu Asih dengan baik, dan mudah-mudahan ini bisa ditangani dibayu asih. Semoga saja gak di rujuk ke Rumah Sakit diluar Purwakarta, karna khawatir dengan biaya operasionalnya kalau harus di rujuk ke luar daerah.” Pungkas Solihin. (Gin)