Purwakarta

Ade Komarudin : KB Di Purwakarta Cukup Baik.

Bagikan ke:

PURWAKARTA – Ratusan masyarakat Desa Campaksari, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta menghadiri acara sosialisasi Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Kreatif Tahun 2017. Sosialisasi KIE tersebut terselenggara berkat kerjasama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Purwakarta dengan Komisi IX DPR RI.

Masyarakat yang hadir terlihat dengan antusias mengikuti serangkaian kegiatan sosialisasi KIE Kreatif, Kamis (23/11). Acara tersebut dihadiri Anggota Komisi IX DPR RI, Ade Komarudin, Kabid Ketahanan Keluarga, Fata Faridulhisan, Kabid Pengendalian Penduduk, Tini Rostini, Camat Campaka, Dodih Hamdani, Kapolsek Campaka, AKP Subagio, Kepala Desa Cempakasari serta tokoh masyarakat lainnya.

Anggota Komisi IX DPR RI, Ade Komarudin mengatakan, kegiatan sosialisasi ini merupakan bentuk kerjasama dengan mitra. Dalam hal ini Komisi IX DPR/MPR RI. 

“Ya, ini merupakan kegiatan sosialisasi program KB, tujuannya supaya masyarakat di Desa Cempakasari dan sekitarnya semakin bergerak untuk ber-KB. Karena dengan ikut KB, baik itu dengan KB Implant, Suntik ataupun Pil dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” kata Ade, usai kegiatan tersebut, Kamis (23/11).

Pihaknya,lanjut dia, terus berupaya memberikan pemahaman akan pentingnya memiliki dua anak cukup, sehingga dapat menjamin anak untuk lebih mendapatkan pendidikan yang lebih layak untuk menempa karakter dan mental anak agar lebih baik.

“KB di Purwakarta cukup baik, pertumbuhannya penduduknya relatif aman dan ekonominya pun terlihat baik, jadi untuk Purwakarta yang lebih baik lagi mari semua masyarakat ikut ber-KB,” pungkasnya. 

Senada dengan Ade Komarudin, Kabid Ketahanan Keluarga DPPKB Kabupaten Purwakarta, Fata Faridul Hisan, yang berkesempatan hadir juga turut menyampaian, bahwa program KB adalah kebutuhan yang sangat mendasar karena, program ini Guna mengantisipasi volume peningkatan jumlah penduduk khususnya di Kabupaten Purwakarta umumnya di Indonesia.

“Saya optimis dengan terus menerus kita melakukan sosialisasi program KB, maka masyarakat akan lebih memahami apa itu KB, karena program KB bukan hanya  alat kontrasepsi saja melainkan untuk mensejahterakan perekonomian masyarakat,” pungkasnya. (Gin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.