Team Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum Harum Kembali Gelar Rapat Kordinasi Ke Dua
PURWAKARTA. Team Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum Harum Kembali menggelar Rapat Kordinasi ke Dua, dalam Singkronisasi dan Sosialisasi DAS Citarum, di Aula Jenaka areal Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta Jalan Ganda Negara Purwakarta. Kamis (25/1).
Hadir dalam Rakor tersebut, Team DAS Citarum diantaranya; Ketua Team DAS Citarum Kol Czi Satriya, KolArm Samudro, Kol Inf Belyuni, Kol Inf Imam Firdaus, Dandim 0619/Pwk Letkol Inf Ari Maulana, Wakil Bupati Purwakarta Drs.Dadan Koswara, Dirut Pjt II diwakili, Kejari Purwakarta diwakili, para Danramil kodim 0619/Purwakarta yang di lalui DAS Citarum, dan Para Kepala Dinas serta Kepala Bagian intansi terkait di Kabupaten Purwakarta.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Purwakarta Dadan Koswara mengatakan, kedatangan Team Daerah Aliran Sungai (DAS) adalah untuk melihat kesiapan Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta, tentang Citarm Harum. “Untung kita sebelumnya Pemda Purwakarta sudah bekerja dengan melaksanakan Jero KJA (Kolam Jaring Apung) yang berada di Waduk Danau Jatiluhur. Walaupun masih sebatas kepada pendatang.
Lanjut dia, Yang paling berat adalah merubah mentalilitas Masyarakat yang sudah terbiasa membuang sampah organik maupun sampah non organik ke aliran Sungai. “Mudah – mudahan kedepan kita bisa merubah itu sehingga misi ini berhasil,” Kata dia.
Ketua DAS Citarum Kol Czi Satriya sudah dapat menyimpulkan, bahwa hasil dari dua kali melangsungkan rapat koordinasi kita bersama Pemkab Purwakarta, memiliki tujuan yang sama dalam menciptakan program mulia yaitu Citarum Bestari (Bersih Sehat Indah dan lestari).
Namun, kami harapkan guna mewujudkan program ini berjalan dengan lancar dan sukses, yakni adanya kekompakan dari semua unsur dan elemen yangg terkait maka akan tumbuh jiwa kebersamaan dan kegotongroyongan.
“Dengan kekompakan disitu akan tumbuh mentalitas yang mulia, sehingga seberat apapun akan menjadi mudah dan ringan,”
Dijelaskannya, anggaran yang akan kita pakai dalam program Citarum Harum yang Bestari ini dari anggaran Pusat dan Daerah.
Sementara Ketua Team DAS, berharap intansi – intansi terkait juga dapat turut serta dalam mensukseskan Program Citarum Harum Yang Bestari.
“Karena program tersebut guna untuk merubah Manset Masyarakat yang memiliki kebiasaan buruk. Jadi solusinya harus contohkan dari kita dulu sebelum kita mengajak dalam berpola hidup bersih,” tegasnya.
Walaupun Program ini sampai tahun 2045. Namun kita harus berusaha dengan sepenuh hati, agar sebelum tahun tersebut Program ini sudah selesai. “Dan harus kita ketahui DAS ini di Bagi 4 Dan Sektor yaitu
– Dan Sektor Cirata Kol Czi Satriya
– Dan Sektor Aliran Cirata – Jatiluhur Kol Belyuni
– Dan Sektor Jatiluhur Kol Imam Firdaus
– Dan Sektor Jatiluhur – Curug Kol Arm Samudro
Dilokasi yang sama Dandim 0619/Purwakarta Letkol Inf Ari Maulana menjelaskan, mengenai program Citarum Harum ini yang melibatkan semua elemen, Kodim 0619/Purwakarta sudah melaksanakannya dari Tahun 2017 lalu yakni penertiban KJA. “Namun sementara, hanya menyentuh pengusaha KJA Non lokal, karena alokasi waktu 2 tahun,” ujarnya.
Dalam hal ini Dandim 0619/Purwakarta menyampaikan bahwa tidak ada Aparat yang bermain di masalah IPAL. “Sudah kami perintahkan kepada Intelijen kami untuk mendalaminya. Sehingga pihak Kepolisian dan Kejaksaan jangan sungkan-sungkan bila menemukan perusahaan yang nakal untuk segera menindaknya,” tegas Letkol Inf Ari Maulana Dandim 0619/Purwakarta.
Kami pihak Kodim 0619/Purwakarta akan tetap berkomitnen dalam mendukung Program ini.
Di akhir kesempatan Dansektor Jatiluhur Kol Imam Firdaus kembali menegaskan, harus tetap di waspadai agar tidak menerima bantuan dari Perusahaan yang membuang limbah ke Sungai Citarum. Karena saya sudah tau banyak perusahaan yg membuang limbah di waktu hujan dan Malam hari ketika masyarakat sedang terlelap tidur.
“Bilamana menerima bantuan, mereka pihak perusahaan akan makin seenaknya membuang, karena dianggap sudah bayar,” pungkasnya. (gin)