SMK Muhammadiyah Purwakarta Berikan Bantuan APD Untuk Tenaga Medis
PURWAKARTA – Di Kabupaten Purwakarta wabah pandemi COVID-19 terus mengalami peningkatan kasus.
Sampai dengan hari ini, total kasus terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 7 orang, 152 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 17 Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Menyikapi musibah wabah Covid-19, Sekolah Menengah Kejuaraan (SMK) Muhammadiyah Campaka, Kabupaten Purwakarta memproduksi Alat Pelindung Diri (APD) berupa Face Shield (pelindung wajah) dan Hand Sanitizer untuk diserahkan ke Rumah Sakit dan Puskesmas di Purwakarta untuk digunakan sebagi pelindung dalam menangani pasien Covid-19.
Kepala SMK Muhammadiyah Campaka, Darta, M.Pd, menyampaikan bahwa penanganan wabah Covid-19 adalah tanggung jawab bersama seluruh anak bangsa.
“Sebagai upaya sumbangsih bagi bangsa, kami turut berupaya mengerahkan tim untuk membuat APD yang bisa membantu tenaga kesehatan dalam menjalankan tugasnya di tengah wabah yang melanda Indonesia, khususnya di Kabupaten Purwakarta ini,” ucap Darta, saat ditemui di kediamannya, Sabtu, (25/04/2020)
Dijelaskannya, bahwa bantuan APD ini adalah sebagai wujud kepedulian dan perhatian dari SMK Muhammadiyah Campaka Peduli dalam rangka membantu pencegahan Covid 19 di Purwakarta.
Terlebih dalam kondisi sekarang ini, lanjut dia, untuk bertemu satu persatu dengan tim medis sangat sulit, makanya SMK Muhammadiyah Campaka Peduli Covid 19 sebagai wujud kepedulian terhadap tenaga medis memberikan support dengan bantuan APD.
“Kita tahu tenaga medis menjadi garda terdepan dalam penanganan Covid 19 ini harus kita support,” tegas Darta
Ia mengungkapkan, pembuatan alat pelindung wajah itu sempat terkendala bahan baku.
“Untuk mendapatkan bahan bakunya emang sulit, tapi kami terus berusaha mencarinya,” singkatnya.
Menurut Darta, bantuan tersebut memang tidak seberapa dan masih sangat kurang, namun semoga hal ini dapat memicu siapapun untuk tanggap dan peduli terhadap pencegahan penyebaran virus corona.
Semoga saja ada pihak lain yang juga peduli terhadap pencegahan Covid-19 di Purwakarta ini,” harapnya.
“Tentu bantuan saya tidak seberapa, tetapi semoga dapat mendukung para tenaga medis melakukan tugasnya. Mari kita bahu membahu untuk melindungi sesama dari Pandemi COVID-19 ini.” tutup Darta
(Boy)