Purwakarta

Ini Upaya Polsek Pasawahan Polres Purwakarta Dalam Menangkal Radikalisme dan Terorisme

Bagikan ke:

PURWAKARTA, jabarexposeraya.com – Sebagai upaya menangkal paham radikalisme dan terorisme, jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Pasawahan, Polres Purwakarta menggelar kegiatan penyuluhan wawasan kebangsaan sekaligus silahturahmi dengan para santri dan pimpinan Pondok Pesantren Majelis Qolbun SalimSalim.

Selain itu, kegiatan digelar di Pondok Pesantren yang berlokasi di Kampung Krajan III, Desa Tanjungsari, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta juga mengajak para santri untuk tetap menaati protokol kesehatan dan vaksin secara lengkap.

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain melalui Kapolsek Pasawahan, AKP Ali Murtadho mengatakan, wawasan kebangsaan harus dipahami sejak dini, karena untuk menanamkan ideologi kebangsaan yang kuat dan rasa cinta tanah air serta mengetahui dasar negara Indonesia yaitu Pancasila sehinga santri dan santriwari bisa terhindar dari paham paham radikalisme.

“Kita memotivasi generasi muda khususnya santri dimulai dari para pelajar untuk belajar pengetahuan tentang Pancasila, bagaimana hidup ber-Bhineka Tunggal Ika dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, sehingga terhindar dari paham radikalisme,” ucap Ali, Pada Sabtu, 24 September 2022.

Kapolsek menuturkan, generasi muda sekarang ini jauh berbeda dengan generasi seperti dulu, dimana di zaman sekarang ini para generasi muda kita masih sangat kurang peduli terhadap Wawasan Kebangsaan.

Ali berharap, dengan pemberian materi wawasan kebangsaan kepada santri di Ponpes sebagai calon generasi penerus bangsa ini, mampu menciptakan generasi muda yang tangguh dan setia kepada NKRI dan jauh dari paham paham radikalisme.

Kegiatan ini dilakukan untuk membentengi para generasi santri – Santriwati dari pengaruh negatif informasi yang tidak benar yang bertujuan untuk memecah belah persatuan. Dalam bermasyarakat dan kehidupan berbangsa dan bernegara.di Indonesia ada 4 pilar yang perlu kita ketahui bersama yakni Pancasila, UUD Negara RI 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika

“Kegiatan ini dilakukan untuk membentengi para generasi santri dari pengaruh negatif informasi yang tidak benar yang bertujuan untuk memecah belah persatuan,” ucap Ali.

Tak hanya itu, Kapolsek menyebut, kegiatan ini juga salah satu upaya untuk mempererat tali silaturahmi dengan berbagai elemen, khususnya para ulama dan santri di wilayah hukum Polsek Pasawahan.

“Silaturahmi ini merupakan kegiatan sambang kamtibmas kepada para tokoh agama dan para santri. Selain mempererat silaturahmi, kegiatan ini juga untuk mengetahui permasalahan dan harapan masyarakat,” ucap Ali.

Ia berharap bisa terjalin komunikasi dengan baik antara Polri dan para tokoh-tokoh agama serta Santri maupun masyarakat di Kabupaten Purwakarta.

“Selain bersilaturahmi, sebagai pelayan, pelindung dan pengayom masyarakat, kita juga ingin menyerap informasi sekecil apapun terkait situasi Kamtibmas maupun permasalahan yang ada,” tutur AKP Ali Murtadho.

(Boy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.