Ekspert dan Religius, Itulah Institut Teknologi Al Muhajirin
PURWAKARTA, jabarexposeraya.com – Pekan Ta’aruf adalah kewajiban calon mahasiswa Institut Teknologi Al Muhajirin yang harus dipenuhi dengan penuh tanggung jawab dan disiplin, sehingga calon mahasiswa akan memperoleh ilmu dan juga mendapatkan sertifikat ta’aruf. Hal ini disampaikan Plt Rektor Institut Tekhnologi Al-Muhajirin (ITM) H. Amit Saepul Malik, M.Pd.I di acara Masa Ta’aruf Mahasiswa Baru (Mastama) ITM dan STAI Al-Muhajirin.
Diketahui Mastama Tahun Akademik 2022/2023 ini dilaksanakan di Aula STAI Al-Muhajirin, Jumat, (23/09/2022) dengan tema “Mewujudkan Mahasiswa Yang Berahlakul Karimah, Progresif, Intelek dan Religius.”
H. Amit mengatakan ITM lahir karena merespon jaman bahwa mahasiswa harus kuat Iman dan Taqwanya yang disebut IMTAQ serta harus ahli di bidang Ilmu pengetahuan dan teknologi yang disebut IPTEK.
“ITM mempunyai Jargon “Ekspert dan Religius”, ekspert artinya ahli, jadi nanti calon Mahasiswa yang masuk di ITM akan menjadi seorang ahli baik dibidang bisnis digital, sistem informasi maupun teknik industri.” Ungkap H. Amit
Yang kedua, sambung H. Amit, yaitu religius, sesuai dengan amanat Syaikhuna Dr. KH. Abun Bunyamin, M.A, bahwa semua lembaga pendidikan yang ada di Al Muhajirin ruhnya adalah pondok pesantren, sehingga di ITM disiapkan pondok pesantren, dengan harapan nanti mahasiswa bisa baca Al Quran, mahasiswa bisa salat dengan benar, karena itu di ITM akan belajar tahsin, fiqih ibadah dan juga akan belajar mata kuliah Aswaja Ahli Sunnah wal Jamaah. Jadi nanti harapannya lulusan ITM tidak hanya ahli di bidang bisnis digital, sistem informasi maupun teknik industri, tapi baik nilai religiusnya.” Pungkasnya. (02)