Balita Berusia 4 Tahun Ditemukan Tidak Bernyawa.
PURWAKARTA – Seorang balita berusia 4 tahun di Purwakarta, ditemukan tidak bernyawa di sebuah drainase / pipa berdiameter 30 cm. Sontak, peristiwa membuat warga geger, hingga menggelinding isu “Balita ditelan gorong-gorong”.
Informasi yang dihimpun, peristiwa mengenaskan terjadi pada, Sabtu (19/8) petang di Kampung Sindanggalih RT 011 RW 006 Desa Salammulya Kecamatan Pondoksalam Kabupaten Purwakarta.
Saat itu, korban yang bernama Muhamad Agus Bin Gugun Gunawan, Balita berusia 4 tahun, mandi bersama enam balita lainnya di sebuah saluran air/drainase, yang biasa disebut oleh masyarakat setempat Susukan Panjang, yang berjarak 500 meter dari rumahnya.
“Saat tengah mandi itu, tiba-tiba korban terseret air hingga masuk ke dalam gorong-gorong berukuran 30 cm yang berada di got itu. Korban seperti yang disedot, masuk ke dalam gorong-gorong itu,” ujar seorang warga, yang enggan menyebutkan namanya, Minggu (20/8).
Warga pun heboh, “Balita ditelan gorong-gorong”. Hingga kemudian orang tua korban bersama warga melakukan evakuasi dan melaporkan peristiwa itu kepada polisi.
“Saat dievakuasi, korban sudah tidak bernyawa,” lanjut warga tersebut.
Peristiwa itu di benarkan pihak kepolisian setempat. Kapolsek Pasawahan AKP Sutedjo, mengatakan, korban meninggal dunia diduga karena kehabisan nafas.
“Pada saat korban bersama enam teman sebayanya mandi di Susukan Panjang, kondisi air di lokasi sedang pasang. Sehingga korban terbawa oleh arus air dan hingga kemudian tubuh korban masuk ke dalam sebuah pipa/drainase,” ujarnya.
Korban selanjutnya oleh pihak keluarga dikebumikan pada hari Sabtu (19/8), sekitat pukul 18.30 WIB.
“Keluarga korban menganggap, peristiwa ini sebagai musibah dan tidak akan menuntut pihak manapun, serta tidak akan melakukan tindakan visum et refertum oleh pihak kepolisian,” pungkasnya.(Gin)