BSMSS Bukti Kemanunggalan TNI Dan Rakyat
PURWAKARTA- Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi warga masyarakat, Pemerintah Kabupaten Purwakarta melalui program Bakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) tahun 2017 kembali membangun infrastruktur jalan yang menghubungkan dua wilayah kecamatan di Purwakarta. Kedua wilayah yang menjadi sasaran BSMSS tersebut, yakni Kecamatan Jatiluhur dan Kecamatan Sukatani sepanjang 1,5 kilometer labih yang ditunjang anggaran sebesar Rp 2,3 miliar bersumber dari APBD Kabupaten Purwakarta.
“Sasaran BSMSS selain fisik peningkatan jalan, juga kegiatan non fisik seperti penyuluhan tentang bahaya narkoba, HIV/AIDS, pengobatan massal dan penyuluhan tentang idiologi Pancasila,” terang Dandim 0619/Purwakarta Letkol Inf Ari Maulana saat membuka Pra BSMSS di Desa Cibinong Kecamatan Jatiluhur Purwakarta, kemarin.
Ari Maulana menjelaskan, kegiatan BSMSS ini merupakan wujud sinergitas antara Kodim 0619 bersama pemerintah Kabupaten Purwakarta. Yang bertujuan untuk lebih menumbuh kembangkan perekonomian masyarakat terutama masyarakat di kedua wilayah kecamatan tersebut. “ Yang dimaksudkan dengan kemanunggalan TNI dan rakyat, tambah Ari Maulana, tidak hanya pemerintah daerah dengan TNI saja tapi juga manunggal dengan seluruh elemen masyarakat. Termasuk pula dengan jajaran Polri,”jelasnya.
Untuk pelaksaan kegiata BSMSS sendiri, dilaksanakan dalam dua tahap. Yakni pra kegiatan BSMSS yang dimulai pada 1 April hingga 9 Mei 2017 mendatang. Sedangkan untuk kegiatan BSMSS reguler, dilaksanakan mulai 10 Mei hingga 23 Mei atau dilaksanakan selama 39 hari.Peningkatan jalan yang memiliki bentangan sepanjang 1,2 kilometer dengan lebar jalan seluas 4,5 meter ini, titik nol-nya terletak di Desa Cibinong dan titik akhirnya berada diwilayah Kecamatan Sukatani. Sepanjang jalur tersebut, pembangunan jalannya meng gunakan hotmix.
Selain kegiatan BSMSS, masih banyak bakti yang akan dilakasanakan Kodim 0619/Purwakarta. Diantaranya, kegiatan TMMD skala besar dengan sasaran pembangunan jalan Lintas Timur dari Desa Wanawali Kecamatan Cibatu sampai ke Wilayah Kecamatan Kiarapedes. Dengan demikian, pembangunan infrastruktur mulai dari Lingkar Barat akan bertemu dengan Lingkar Timur. Terkait pelaksanaan BSMSS, Dandim Ari Maulana mengatakan bahwa kegiatan tersebut melibatkan sekitar 300 personel dari unsur TNI, Polri, organisasi kemasyarakatan, organisasi pemuda dan masyarakat. (Tebe/03)
